Sepatu adalah suatu jenis alas kaki ( footwear ) yang biasanya terdiri dari beberapa bagian yaitu sol, hak, kap dan tali. Biasanya terbuat dari kanvas atau kulit yang menutupi semua bagian mulai dari jari jemari, punggung kaki hingga ke bagian tumit. Pengelompokkan sepatu biasanya dilakukan berdasarkan fungsi atau tipenya, seperti sepatu resmi ( pesta ), sepatu santai ( kasual ), sepatu olahraga, sepatu kerja, sepatu dansa, sepatu ortopedik, dan sepatu minimalis. Seorang wanita yang beranggapan bahwa sepatu adalah bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan penampilan seseorang, maka wanita tersebut adalah seseorang penggemar sepatu. Tidak lengkap rasanya jika wanita ingin pergi ke suatu acara contohnya pesta tidak memakai sepatu yang menunjang penampilannya walaupun wanita tersebut sudah memakai make up, rambut yang telah di tata rapi, busana yang menurut wanita tersebut cantik dan menarik ditambah dengan sepatu yang cantik akan membuat wanita tersebut tambah percaya diri dan semakin menunjang penampilan wanita tersebut. Sebagai seseorang yang selalu tampil dengan sepatu yang modis, maka paling sedikit anda harus tau tentang bagian-bagian dari sepatu dan apa saja istilah yang digunakan di kalangan fashion dan desainer sepatu. Berikut ini ada beberapa trik buat para wanita untuk memilih atau membeli sepatu,
Trik sederhana ini bertujuan agar Anda benar-benar menjadi konsumen yang kritis dan dapat memperoleh kualitas sepatu sesuai dengan harganya. Lebih memahami dunia fashion sepatu sehingga dapat memanfaatkan fungsi sepatu sebagai pelindung alas kaki sekaligus memperoleh kenyamanan ketika memakainya dan berpenampilan secara prima seperti keinginan Anda. Hanya saja strategi ini tidak bisa dijalankan jika Anda membeli sepatu secara online.
Inilah bagian-bagian dari sepatu wanita dan istilahnya, beberapa jenis dengan model sepatu didisain dengan tidak menggunakan bagian tertentu, sebagian justru memberi tambahan bagian tetapi pada umumnya hanya berfungsi sebagai asesories. Bagian-bagian dari sepatu wanita ini adalah bersifat umum yang biasa ditemukan dalam setiap sepatu wanita berhak tinggi, kecuali jenis flat yang lebih sederhana.
Counter : Bagian belakang tumit kaki, berfungsi untuk memperkeras bagian belakang sepatu dan membentuk struktur sepatu.
Quarter : Bagian tumit sepatu sebelah dalam yang menutupi tumit kaki bagian belakang. Untuk sepatu wanita, biasanya heel dan quarter dicetak dalam satu bagian.
Heel : Sebutan untuk bagian sepatu yang posisinya persis di bawah tumit, heel menjadi ukuran tinggi rendahnya sepatu. Bagian ini secara mendasar membedakan dengan jenis sepatu flat.
Heel Breast : Sisi atau bidang heel yang berada di bagian dalam.
Top Heel : Bagian dari ujung heel yang menapak ke lantai. Top heel dibuat dari bahan yang ringan dan keras, karena fungsinya menahan beban berat tubuh pemakai.
Shank : Bagian yang membentang antara tumit sampai bagian depan telapak kaki untuk membentuk struktur sepatu.
Sole : Bagian bawah sepatu yang bersentuhan dengan lantai.
Seat Heel : Dudukan antara pangkal heel dengan bagian tumit
Vamp : Ruang terbuka untuk memasukkan kaki ke dalam sepatu. Pada sepatu wanita dengan model high heels flatform ini menampakkan banyak bagian kaki penggunanya sehingga terkesan lebih panjang dan ramping.
Insole : Sebuah lapisan bahan yang terletak di antara Sole dan telapak kaki, biasanya terbuat dari lembaran kertas selulosa, atau sintetis non-woven. Fungsinya untuk menambah kenyamanan dan sekaligus untuk menyerap keringat kaki.
Throat : Bagian depan Vamp sebelum ujung sepatu (Toe Box). Beberapa sepatu tidak memiliki bagian Throat karena menggunakan disain langsung.
Toebox : Bagian dari sepatu untuk menutupi dan melindungi jari-jari kaki, sepatu yang tidak memiliki Toe Box disebut Open Toe yang menampakkan jari-jari kaki penggunanya.
Platform : Bagian ini hanya dimiliki oleh model high heels flatform, karena itu model tersebut dinamakan platform. Sepatu wanita hak tinggi model stilettotidak menggunakan platform. Untuk model Wedges, platform ini didisain penuh dari bawah ujung jari kaki sampai ujung tumit.
Karena dunia fashion berbasis pada industri kreatif yang terus melahirkan kreasi-kreasi baru, di masa-masa mendatang bagian-bagian tersebut mungkin akan bertambah, diaplikasikan menjadi bagian lain atau bahkan banyak yang dihilangkan.